Jahe merah, atau yang dikenal juga dengan istilah Zingiber Officinale varietas Rubrum,
merupakan salah satu tanaman obat yang sering digunakan di Indonesia.
Jahe merah pada prinsipnya adalah salah satu varian dari tanaman jahe.
Namun, tak seperti jenis jahe lainnya, sensasi pedas varian jehe merah
jauh lebih menggigit sebab kandungan tannin juga zat keton bernama
zingeron-nya jauh lebih tinggi. Keistimewaan ini menjadikan manfaat jahe merah lebih beragam.
Selain tannin dan juga Zingeron, jahe merah juga mengandung senyawa pendukung lainnya seperti gingerol, shogaol, oleoresin, minyak atsiri, zingerberin, lemonin, asam organik, minyak dammar, pati, zingiberal, asal aksolat, asam malat dan masih banyak lagi lainnya. Senyawa kompleks yang secara umum ditemukan di bagian rimpang jahe merah ini merupakan biang mengapa tanaman yang digolongkan ke dalam suku temu-temuan ini lazim digunakan sebagai obat, tak hanya di Indonesia tetapi di semua penjuru dunia. Berikut uraian beragam manfaat jahe merah utamanya bagi kesehatan tubuh manusia.
Si Pedas Yang Kaya Manfaat
Mencermati sensasi panas serta pedasnya yang baik, tidak heran jika
kemudian jahe
merah sering digunakan sebagai bahan utama minyak gosok yang berfungsi
mengusir rasa pegal dan nyeri pada sendi. Efek farmakologis pemakaian
jahe marah pada bagian luar tubuh memang mencakup anti-radang,
melancarkan sirkulasi darah, mengoptimakan daya tahan tubuh, penghangat
tubuh, meningkatkan nafsu makan dan lain-lain. Tak hanya digunakan
sebagai bahan utama minyak gosok, ternyata rimpang jahe merah juga
sedang marak diolah dalam bentuk serbuk ekstrak instan siap minum.
Khasiatnya cukup beragam antara lain mengusir infulenza, menguatkan
produksi getah bening, mengobati batuk juga asma, menguatkan hati,
mencegah kemandulan, merangsang kinerja syaraf tubuh dan masih banyak
lagi lainnya.
Tidak Untuk Penderita Maag!
Meski manfaat jahe merah cukup banyak, tetapi bagi mereka yang mengidap penyakit maag sangat disarankan untuk menghindari konsumsi jahe merah. Hal ini bukan tanpa alasan, kandungan zat gingerol pada jahe merah bisa membuat lambung terasa panas seperti terbakar. Selain untuk penderita maag, banyak ahli gizi yang juga menyarankan ibu hamil untuk tidak mengkonsumsi tanaman obat yang satu ini. Kabarnya, jahe merah memiliki senyawa yang berpotensi menggugurkan kandungan. Jadi, tetap berhati-hati!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar